Pentingnya Pendampingan Belajar di Masa Pandemi

  • Oct 05, 2021
  • sinomwidodo

Sinomwidodo, 4 Oktober 2021 Awal tahun 2020 kemarin, hampir seluruh dunia digemparkan dengan adanya pandemi virus corona. Bahkan hingga saat ini, pandemi ini pun belum usai. Banyak sektor yang berdampak karena adanya pandemi, diantaranya ialah sektor perekonomian dan pendidikan. Meski masih dalam masa pandemi kegiatan pembelajaran tidak boleh berhenti, untuk mengatasi hal ini pemerintah menerapkan aturan terkait pembelajaran dengan menerapkan kegiatan belajar mengajar dilaksanakan secara daring atau pembelajaran jarak jauh (PJJ). Hal ini tentu menimbulkan pro dan kontra di masyarakat, terlebih lagi bagi orang tua yang tidak begitu paham dengan teknologi digital. Selain itu timbul kembali beberapa persoalan, akses jaringan juga menjadi kendala karena tidak semua daerah bisa mengakses internet dengan lancar. Banyak orang tua yang mengeluhkan kegiatan pembelajaran secara online, dimana pembelajaran tersebut dirasa tidak efektif. Beberapa kendala yang dikeluhkan orang tua antara lain orang tua sulit beradaptasi dengan gaya pembelajaran online. Dalam pendampingan belajar orang tua kesulitan dalam mengendalikan emosional siswa yang mana sulit diajak belajar materi pelajaran dan cenderung ketagihan game online. Kemudian orang tua tidak bisa mendampingi secara maksimal karena memiliki tanggungan pekerjaan yang mengakibatkan belajar siswa tidak terkontrol dan anak tidak bisa memahami materi; guru terlalu sering memberikan tugas tanpa adanya penjelasan, sedangkan kebanyakan orang tua tidak memahami materi yang diberikan kepada anak mereka. “Selama pembelajaran online berlangsung, bukan siswanya yang sekolah melainkan orang tuanya. Bagaimana tidak, tugas dari sekolah sangat banyak sedangkan guru tidak menyampaikan materinya. Akhirnya orang tua yang mengerjakan tugas-tugas anaknya. Itu yang saya rasakan ketika mendampingi anak saya dalam belajar selama pandemi ini” tutur Sri Munfaati salah satu warga Desa Sinomwidodo. Sebagai wujud kepedulian terhadap hal-hal tersebut, tim KKN-IK Desa Sinomwidodo mengadakan kegiatan “Bimbingan Belajar” gratis. Adanya bimbingan belajar gratis ini diharapkan mampu memberikan kemudahan untuk anak-anak sekolah yang mengalami kendala dalam memahami materi pelajaran dan memberikan pendampingan dalam mengerjakan tugas-tugas sekolah. Hal ini memperoleh respon yang positif dari masyarakat, “alhamdulillah saya merasa terbantu dengan adanya bimbingan belajar dari kakak-kakak KKN ini, dengan adanya kegiatan ini tugas-tugas anak saya menjadi terkontrol dan tidak terlalu banyak bermain HP, selain itu juga anak-anak merasa senang karena bisa belajar bersama” tutur Rosmini. Kegiatan pendampingan belajar ini juga merupakan salah satu program kerja dari tim KKN IK IAIN Kudus di Desa Sinomwidodo. Penulis: Karunia Dwi Susanti & Fahrul Rozi (Tim KKN-IK IAIN Kudus)